Jumat, Februari 08, 2008

Ucapan Terima Kasih

Dear rekan-rekan semua,

Kami selaku panitia mengucapkan banyak terima kasih
atas kesediaan waktu dan donasi yang diberikan
rekan-rekan semua yang menghadiri temu akbar alumni
yang dikemas dalam acara “public health gathering
2008”. Jumlah peserta yang terdaftar di meja panitia
ada sebanyak 257 alumni, 153 mahasiswa, dan 7 dosen.
Secara nyata, peserta yang datang lebih besar dari
jumlah tersebut karena beberapa alumni ada yang tidak
mendaftar, tetapi hadir di acara PHG 2008. Acara ini
mendapat sambutan hangat dan pujian baik dari pihak
fakultas dan rektorat, dari aspek jumlah alumni yang
hadir dan konsep acaranya. Mudah-mudahan acara ini
dapat diselenggarakan secara rutin setiap 4 atau 5
tahun sekali.

Mudah-mudahan tali silaturahmi kita akan terus
terjalin, dan berlanjut. Keep in touch. Tetap
semangat!!! Bravo alumni FKMUI.

A.n. Panitia PGH 2008,
Cahyo

Laporan Pandangan Mata PHG 2008

Sebuah sejarah baru yang teramat manis baru saja kita gulirkan di Kampus FKM-UI sepanjang pagi hingga sore hari tadi. Akhirnya, kita berhasil menghadirkan ratusan alumni FKM di acara Public Health Gathering (PHG). Hujan lebat yang sempat mengguyur Jakarta - Depok di pagi hari, tak mampu membendung niat para alumni untuk melangkahkan kaki ke kampus. Maka, terjadilah pemandangan langka: ratusan alumni ditambah ratusan mahasiswa mengantri di meja pendaftaran ! Wajah-wajah ceria memasuki Ruang Promosi Doktor yang mewah dan sejuk. Seluruh kursi terisi habis, yang tak kebagian kursi berdiri di bagian belakang.

Meski para petinggi belum hadir (Pak Dekan, Wakil Rektor, dan Wakil Menkes), ketua ILUNI FKMUI Husein Habsyi langsung membuka acara. Sessi Temu Peluang segera dimulai. Syahrul Aminullah menjadi moderator. Dengan tampilan power point yang rapih, satu per satu para pembicara menyampaikan pengalaman pribadinya meraih beasiswa hingga menjalani pendidikan pasca sarjana di luar negeri. Mereka adalah Dian Ayubi (University of New Castle); Silvi Devina (Erasmus University Amsterdam); Luluk Ishardini (University of Maastrict); Budi Hidayat (University of Southern Carolina), dan Titin HS (University of New South Wales).

Purwa Kurnia Sucahya menyampaikan laporan panitia pelaksana. Prof. Hasbullah Thabrany, Dekan FKMUI, menunjukkan rasa gembiranya melihat suasana hari ini. Menurutnya, baru kali ini acara Temu Alumni penuh peserta. Alumni FKMUI saat ini tersebar di berbagai bidang profesi. Mengacu kepada ciri UI sebagai research university, maka Pak Dekan menghapus program studi D3 di FKMUI sejak 3 tahun lalu dan memperbanyak jumlah mahasiswa S1. Menurut pengamatan Beliau, lulusan FKM telah mampu bersaing dengan sarjana lainnya di berbagai lapangan pekerjaan. Seharusnya, acara PHG ini dihadiri lebih banyak mahasiswa, karena disini mereka bisa langsung berdialog dengan para alumni tentang profesi SKM.

Pak Arie Susilo, Direktur Bidang Alumni Universitas Indonesia, mengatakan bahwa ia telah mendengar aktivitas lapangan ILUNI FKMUI dari beberapa mass media (kampanye pemberantasan DBD). Pak Ari mengajak ILUNI FKMUI untuk bekerjasama dengan pihak rektorat UI jika ingin menggelar kegiatan serupa di waktu mendatang. Ia salut dengan konsep acara PHG ini. Bahkan ia mengajak para pembicara di Temu Peluang untuk juga membagi pengalamannya di acara "Expo Pendidikan Luar Negeri" bagi mahasiswa UI di Balairung, 28 Feb 2008.

Kepala SDM Depkes membacakan makalah tertulis Menkes RI yang berhalangan hadir. Menurut Ibu Menkes, permasalahan kesehatan Indonesia saat ini sangat membutuhkan peranan dari para tenaga kesehatan masyarakat.

Sekitar pukul 11.00, peserta membagi diri di tiga ruangan untuk mendengarkan presentasi dari alumni yang bekerja di pemerintahan, non-pemerintahan, dan industri. Pada sessi paralel Temu Ilmiah/Profesi ini, tampil sebagai pembicara di ruangan pemerintahan: Yusuf Rifai Romli (Dinkes Kab. Tasikmalaya); Cecep Hidayaturohman (Bappeda Kab. Lebak); Setyo Tyas Jarwanto (BUMN Bank Ekspor Indonesia); dan Syahrul Aminullah (Kemenristek RI). Sementara Ahmad Baequni menjadi moderator. Di ruangan sebelah non-pemerintahan, tampil sebagai pembicara Shantica Warman (Majalah Femina & Trigaya Disain); Maria Aruan (Care International); Siti Darwinsyah (World Population Foundation); Ahmad Fauzi (Mitra Inti) dan Budi Hidayat (World Bank). Ede Surya Darmawan menjadi moderator acara. Sedangkan pembicara yang tampil di ruangan industri adalah Tri Novi (ABN Amro); Juliansyah (PT Akzo Nobel Car Refinishes Indonesia); Luki Bramantio (Jaya Ancol), dengan moderator Deddy Darmawan. Diskusi interaktif antara pembicara dengan peserta berlangsung dinamis.

Dari ketiga ruangan tersebut, ternyata ruangan pemerintahan dan non-pemerintahan penuh sesak peserta. Sementara di ruangan industri peserta yang hadir lebih sedikit. Ada yang unik di ruangan pemerintahan ketika Yusuf tiba-tiba bertanya "Siapa yang tahu pencipta lagu Mars FKM?". Mayoritas peserta tak ada yang tahu, kecuali beberapa alumni angkatan 89 yang bantu menjawab "Pak Yusuf penciptanya!". Lantas, lagu Mars FKM itu pun langsung dinyanyikan bersama-sama sebelum acara bubar.

Bersamaan dengan acara Temu Peluang dan Temu Ilmiah/Profesi, sebuah ruangan tampak penuh warna-warni ceria khas anak-anak. Puluhan anak-anak kecil asyik mengikuti lomba mewarnai yang dipandu kakak-kakak BEM. Terdengar pula lantunan lagu-lagu diiringi organ tunggal di Lobby Gedung C. Foto-foto Jadul di tampilkan, juga menggunakan slide projector.

Waktu istirahat, para peserta mencicipi hidangan arena bazaar di lokasi parkiran mobil. Sayangnya, makanan yang tersedia kurang bervariasi dan jumlahnya kelihatannya kurang mencukupi peserta. Para alumni saling membuat foto per angkatan masing-masing.

Acara Temu Organisasi (Kongres ILUNI FKMUI) berlangsung pukul 14.15 di ruang promosi doktor. Sesuai prediksi, peserta yang hadir jumlahnya berkurang, yaitu menjadi sekitar 50 orang. Sebagai pembukaan, seluruh peserta berdiri dan menyanyikan lagu Mars FKMUI. Pengurus BEM diberikan waktu menyampaikan rencana kerja mereka untuk mendapatkan dukungan dari para alumni. Syahrul Aminullah membacakan tata tertib sidang. Selanjutnya, sidang dipimpin oleh Ahmad Junaedi. Laporan pertanggungjawaban Ketua ILUNI FKMUI disampaikan oleh Husein Habsyi. Laporan terbagi menjadi bagian: Kronologis Terbentuknya Kepengurusan; Bentuk Kegiatan; Kendala dan Harapan. Peserta sepakat menerima laporan pertanggungjawaban tesebut. Pengurus lama didemisioner. Ajun memimpin rapat pemilihan Ketua ILUNI FKMUI periode 2008 - 2012. Setelah mendapat tanggapan dari beberapa alumni, akhirnya disepakati Ketua Umum ILUNI FKMUI yang baru adalah H.M. Sukawati Abubakar, SKM, MSc (Staf Ahli Menko Kesra Bidang Ketenagakerjaan dan TKI), sebelumnya jabatan beliau sebagai Deputi Menko Kesra Bidang Koordinasi Kesehatan dan Lingkungan Hidup. Sedangkan Ahmad Junaedi menjabat sebagai Sekjen. Beberapa nama dicatat oleh Julie Rostina sebagai formatur penyusun kepengurusan mendatang.

Acara terakhir adalah pengumuman penerima DOORPRIZE. Tidak main-main, doorprize-nya adalah 5 buah VCD player, dispenser, dan 2 kali TV 21 inch. Keseluruhan acara ditutup sekitar pukul 16.15 dengan foto bersama alumni yang masih tersisa.

Demikian laporan pandangan mata dari arena PHG 2008 di Kampus FKMUI.

Terima kasih banyak kepada para panitia pelaksana PHG 2008. Selamat bekerja pengurus ILUNI FKMUI periode 2008 - 2012.

Sukses untuk kita semua,

Husein Habsyi
Mantan Ketua ILUNI FKMUI

Jumat, Januari 25, 2008

Pendahuluan

“Building Network Through Friendship”

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKMUI) adalah salah satu dari 12 fakultas yang ada di Universitas Indonesia. Sebagai bagian dari Universitas Indonesia (UI) yang mempunyai visi sebagai Universitas Riset, FKMUI mempunyai visi sebagai pusat pendidikan dan penelitian di bidang keilmuan kesehatan masyarakat di Indonesia dan mempunyai peranan penting dalam perkembangan kesehatan masyarakat di Indonesia khususnya dan di tingkat regional maupun internasional pada umumnya.

Sebagai institusi pendidikan, FKMUI telah berperan sejak awal berdirinya tahun 1965 dalam menghasilkan lulusan Diploma (D3), Sarjana (S1), Magister (S2) maupun Doktor (S3) yang berkualitas dan unggul untuk memenuhi kebutuhan tenaga-tenaga di bidang kesehatan masyarakat baik dalam bidang pelayanan kesehatan, riset maupun pendidikan kesehatan masyarakat. Alumni dari FKM telah tersebar pada berbagai institusi dan lembaga baik di pemerintahan maupun bukan pemerintahan, termasuk yang mengembangkan jiwa berwirausaha.

Para alumni FKM memiliki sebuah wadah organisasi, yaitu Ikatan Alumni Kesehatan Masyarakat UI, disingkat ILUNI FKMUI. Organisasi ILUNI FKMUI sudah lama mati suri atau vakum dari berbagai aktivitas. Upaya menghidupkan kembali wadah ILUNI mulai tampak dibawah kepemimpinan, sdr. Husein Habsy. Berbagai kegiatan telah mulai digagas, dan langsung dirasakan oleh mahasiswa, masyarakat dan fakultas, misalkan kampanye pemberantasan demam berdarah atau menyelenggarakan berbagai seminar.

Dalam rangka menjalin kerjasama yang lebih erat dan nyata antara pihak alumni, mahasiswa dan fakultas, maka ILUNI FKMUI bermaksud menggagas sebuah pertemuan akbar, yaitu “PUBLIC HEALTH GATHERING” yang menyatukan berbagai aspek, baik aspek ilmiah, peluang, nostalgia, jejaring, serta re-vitalisasi kepengurusan ILUNI.

Acara tersebut tentu memberikan kontribusi yang sangat signifikan positip bagi pihak mahasiswa dan fakultas, serta alumni. Mahasiswa dapat mengetahui berbagai peluang dan kiprah alumni, sehingga dapat membuka wawasan mereka tentang dunia kesehatan masyarakat. Pihak fakultas akan mengetahui kiprah keberhasilan para lulusan pada berbagai bidang, sehingga dapat memperoleh masukan akan kualitas kurikulum dan pengajaran di FKMUI dari pihak alumni, termasuk jejaringnya.

ILUNI FKM-UI : Apa yang Bisa Kita Perbuat?

Pada empat tahun terakhir ini, Ikatan Alumni (ILUNI) FKM-UI mulai menggeliat sebagai sebuah wadah komunikasi dan aktivitas resmi para lulusan FKM-UI. Meski mungkin masih jauh dari harapan dan dambaan ribuan alumni, pengurus ILUNI FKM-UI (periode 2003 – 2007) telah mencoba menghidupkan kembali organisasi yang telah tertidur cukup lama ini.

baca selengkapnya

Selasa, Januari 08, 2008

Komentar

Lihat Komentar dan pesan